Ogah Didenda, CLS Knights Bakal Cari Pengganti Duke Crews

Jum'at, 24 November 2017 - 20:18 WIB
Ogah Didenda, CLS Knights Bakal Cari Pengganti Duke Crews
Ogah Didenda, CLS Knights Bakal Cari Pengganti Duke Crews
A A A
SURABAYA - Managing Partner CLS Knights Indonesia, Christopher Tanuwidjaja mengatakan akan segera merekrut pemain baru dalam waktu dekat. Rencana itu mulai dipersiapkan untuk mengantisipasi kekosongan tempat yang ditinggal Duke Crews.

Duke Crews mengalami cedera saat menghadapi Formosa Dreamers Taiwan di game pertama Asean Basketball League (ABL), pekan lalu. Pemain yang menjadi salah satu motor kemenangan tim CLS Knights tersebut harus menepi kurang lebih 12 pekan lamanya akibat cedera putus urat ligament yang dideritanya.

Christopher menambahkan saat ini pihaknya terus mencari informasi dari tim medis yang menangani cedera Crews. Dia juga berharap para pemain tetap dalam fokus yang sama meski harus kehilangan Duke yang menjelma menjadi roh permainan tim kesayangan warga Surabaya itu.

"Saya sedang mencari pengganti sementara Duke Crews, karena menurut dokter, pemulihannya bisa memakan waktu delapan sampai 12 Minggu. Kita masih mencari mencari opini Medis dari Orthopaedic lain. Fokus Medis saat ini mengurangi pembengkakan secepat mungkin, menguatkan otot sekitar dan menjaga kestabilan pergerakan pergelangan kaki (ankle). Semoga dalam dua atau tiga Minggu, Duke sudah mulai bisa bersepeda statis, lalu mulai jogging” papar Itop dalam keterangan resmi yang diterima SINDOnews, Jumat (24/11/2017).

ABL mengharuskan setiap tim menggunakan dua pemain World Import dalam setiap game, atau tim terkena denda. Untuk itu Duke Crews akan dimasukkan ke dalam “Inactive / Injured List”, dan CLS Knights wajib segera mencari penggantinya.

Pengumuman Status Biboy


Sementara itu, ABL secara resmi mengumumkan status Biboy yang dianggap sebagai WNI (Pemain LoKal), setelah lolos pemeriksaan jumlah hari minimum menetap di Indonesia oleh Manajemen ABL, yakni harus 1.080 hari (3 tahun). Penghitungan itu didasari dari kedua passport Biboy.

Passport Filipina terdahulu (sebelum proses Naturalisasi) yang sudah tidak berlaku lagi akan digunting. Dan kini Biboy resmi menggunakan Passport Indonesia yang dikeluarkan sejak tahun 2014 saat ia menjalani proses Naturalisasi. Adapun tujuan penghitungan hari menetap tersebut diberlakukan oleh ABL untuk menjaga para Pemain lokal setiap negara yangg berpartisipasi, supaya Tim yang mengikuti ABL tidak sembarangan menaturalisasi Pemain Asing menjadi Pemain Lokal.
(bep)
Copyright ©2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6473 seconds (0.1#10.140)